Hewan dan Gempabumi

dari AFP
Chinese media reports and Internet blogs have buzzed with reports of mass migrations of thousands of frogs and toads near the quake region in Sichuan province just before the May 12 disaster, which left more than 80,000 people dead or missing.
"Physical and chemical stimuli emanate from the earth prior to an earthquake and animals probably sense that," said Dr. George Pararas-Carayannis, a chemist and oceanographer who is president of the Honolulu-based Tsunami Society.
"Eventually, studies of animal behaviour could lead to better and more sophisticated sensors for use in short-term prediction."

Gempa Cina baru-baru ini (12 Mei) mengakibatkan puluhan ribu korban jiwa. Adapula cerita tentang hewan yang mampu memprediksi gempabumi. Entah menggunakan Indera apa, saksi mata mengungkapkan bahwa hewan-hewan seperti tikus dan ular berhamburan keluar dari sarangnya, kerbau dan kuda gelisah menghantam apasaja membuat bingung pemiliknya, hewan peliharaan seperti kucing dan anjing gelisah berusaha menarik perhatian tuannya.
Bagi hewan liar, sepertinya mereka berhasil melarikan pada saat yang tepat.

Kabar tentang kemampuan para hewan yang mampu mendeteksi gempa lebih dini, sebenarnya bukan barang baru bagi para ilmuwan. Menurut orang-orang pintar itu, penelitian akan perilaku hewan-hewan sebelum gempabumi akan menuntun kepada sensor jangka pendek yang lebih mutakhir. Akan tetapi menurut orang-orang pintar itu, penelitian tersebut harus berdasarkan prinsip-prinsip dan metode-metode Geologi.

Well.. teruskan perjuangan kalian para orang pintar, moga-moga apa yang kalian inginkan tercapai.. lho koq :P ..
btw, nih ada 9 cara untuk selamat dari gempabumi... :D


*gambar diambil dari sini